Friday, January 4, 2008
Topik: Apa Resolusi Tahun Baru Kamu?
Say It Out Loud January 2008
Selamat datang tahun baru! Pastinya tahun baru mempunyai harapan dan semangat baru. Ayo dong, apa sih resolusi tahun baru kamu? Cita-cita dan keinginan apa yang kepengin kamu penuhi di tahun baru ini, bagi diri sendiri, keluarga, atau kekasih? Cerita yaaaa....
Deadline: 31 Januari 2008
Resolusi? Nggak terlalu mengawang-ngawang dalam impian. Saya hanya ingin satu saja: punya pacar yang setia dan tulus mencintai saya apa adanya. :)
(Andreas)
Resolusi tahun baruku adalah... Satu, ingin panjangin rambut! Dua, ingin jalan-jalan ke Vietnam! Tiga, ingin lebih feminim! Empat, ingin melanjutkan sekolah S2! Lima, ingin dapat beasiswa! Muluk-muluk nggak seeehhh? Doakan semoga tercapai.
(Joana)
Dari dulu sih aku nggak pernah tuh buat resolusi di tahun baru. Tapi sering ditanya-tanyain sama teman, akhirnya bingung sendiri. Tahun kemarin, aku membuat resolusi. Dari tiga resolusi, ternyata dua tercapai. Tahun ini aku buat tiga resolusi lagi; yaitu pengin dapat pekerjaan baru dengan peningkatan gaji dan harapan jenjang karir yang lebih baik, pengin berolahraga teratur, dan terakhir pengin belajar masak.
(blue planet earth)
Saya mau living together dengan kekasih! Setelah satu setengah tahun menjalani pacaran yang bikin repot karena perbedaan tempat tinggal, saya telah menabung cukup uang buat membayar uang muka pembelian rumah. Beli rumah buat tinggal bersama! Resolusi lainnya adalah mau banget membahagiakan Mama dengan membiayai perjalanan naik haji beliau. Ini akan menjadi kejutan buat Mama tercinta. Resolusi lain, mau hidup lebih sehat.
(Dilla Ndut)
Resolusiku untuk tahun tikus (secara aku yang shio ular) nggak muluk-muluk banget, yang penting tercapai semua. Karena diri ini udah nggak ketolongan lagi rindunya ama partner belum lagi godaan dari kiri kanan atas bawah depan belakang), mudahan nggak dosa, mengharapkan kontrak kerja suami partner di Brisbane tidak diperpanjang lagi. Berharap dapat rezeki durian runtuh dari BNI untuk datangi partner seandainya partner tidak pulang tahun ini. Menaikkan berat badan dikit biar agak berisi nggak kaya tengkorak hidup. Lebih feminim, padahal tahun-tahun kemaren sudah diusahakan sekeras baja (duh.. kenapa juga masih kelihatan tanggung ya?). Secara partner dan para sahabat mulai protes karena rambut sudah kepanjangan yang menurut mereka diri ini nggak pantas, mukaku jadi nggak lucu lagi, aku mau potong rambut ala Shane (The L World). Seandainyapun jadi dipendekin siap-siap didiamin ama ananda selama 1 minggu. Low profile high profit.
(Sagita Rius)
Malam Tahun Baruku berisi menyumpahi orang-orang yang membakar petasan. Lalu ada pacar yang menemaniku ngobrol dan berdoa bersama via telepon. Sentuhan yang manis adalah suara hujan di Bali yang ikut-ikutan masuk ke dalam saluran telepon kami. Enam bulan sebelum tahun baru tiba, aku telah merancang sebuah Resolusi Tikus, menghormati para tuan dan nyonya tikus. Sederhana saja resolusiku itu, berisi tidak lebih dari lima goal yang ingin kubobol tahun ini. Aku ingin menyelesaikan skripsi sesegera mungkin semester ini. Menyelesaikan kumpulan cerpen pertamaku—tidak peduli apakah ada atau tidak ada penerbit yang bersedia menerbitkan. Kemudian menulis satu novel solo yang sudah nganggur beberapa bulan karena aku bukan main malasnya. Terakhir, yang paling sederhana tapi butuh perhitungan agak serius, aku ingin liburan ke Bali.
(Oryza Sativa)
Subscribe to:
Posts (Atom)