Say It Out Loud October 2009
Percaya enggak dengan jatuh cinta pada pandangan pertama? Ada yang bilang tidak mungkin! Ada yang bilang ah, mungkiiiin. Jatuh cinta pada pandangan pertama memang berkesan, takkan mungkin terlupakan. Entah apakah akhirnya kita bakalan jadian dengan si dia atau tidak, jatuh cinta pandangan pertama emang dasyat. Bagaimana dengan kamu, pernah tidak mengalami jatuh cinta seperti itu? Mari bagi ceritanya, tulis pengalaman dan isi hatimu yang kaurasa saat kau melihat seseorang di ujung sana yang membuat hatimu porak poranda pada tatapan pertama. Cihuuuy...
Deadline: 31 Oktober 2009
Kirimkan kepada redaksi@sepocikopi.com
Soal jatuh cinta pada pandangan pertama, aku ingat banget pertama kali bertemu mantan di Hivos, dia tidak memperhatikan saya, tapi buat saya saat itu, chemistry-nya tinggi banget. Pas dia keluar untuk telponan, saya nggak bisa lepaskan pandangan mata dari dia. Sedikit banyak di hati saya bilang, saya akan bertemu dengan dia lagi. Benar saja, weekend berikutnya, kawan saya mengajak untuk kumpul di Ratu Plaza, dia juga ada di sana. Kami mengobrol biasa-biasa saja sih, tapi saat itu saya bisa lihat dia mulai tertarik sama saya. Kebetulan, pas kita lagi pisah, HP kawan saya lowbat, jadi dia gunakan HP mantan saya. Saya tersenyum, nggak perlu repot nanya nomer teleponnya. Kita akhirnya jadian, sempat tinggal bersama, dua tahun, sekarang kita udah kayak sister aja sih.
(Kimi Boi)
Rasanya seperti apa ya? Pokoknya gila banget! Ehm, aku ingat waktu jatuh cinta pada pandangan pertama sama orang yang sangat kusayangi. Tempatnya waktu kampusku lagi mengadakan acara festival nge-band dengan band-band kampus lain. Dia adalah salah satu penyanyi. Suaranya keren dan penampilannya cool abis. Aku langsung jatuh cinta sama dia saat itu juga! Tadinya udah mau pulang karena takut kehujanan, tapi enggak jadi gara-gara tergoda menonton penampilannya di panggung. Hujan memang turun pada akhirnya, aku rela berbasah-basahan untuk mengejar sang idola dan berkenalan dengannya. Memang niat banget sih. Kalau diingat-ingat lagi, aku selalu tersenyum. Hasilnya? Aku sempat pacaran denganya selama 8 bulan. Sekarang biarpun udah putus, dia tetap jadi temanku (mantan) yang asyik diajak gaul dan jalan. Nggak kapok jatuh cinta pada pandangan pertama lagi!
(Susan)
Tuesday, October 6, 2009
Subscribe to:
Posts (Atom)